JAKARTA, KOMPAS.TV - Penggunaan masker kini diwajibkan oleh Pemerintah kepada warga, demi mencegah penyebaran covid-19.
Meski begitu, masyarakat umum dianjurkan menggunakan masker berbahan dasar kain, karena masker bedah dan masker n95, hanya diperuntukkan bagi tenaga kesehatan.
Pemerintah melalui juru bicara penanganan virus corona, akhirnya mengimbau warga untuk menggunakan masker kain.
Sebelumnya tim pakar gugus tugas covid-19, Wiku Adisasmito menjelaskan tentang penggunaan masker kain tiga lapis di masyarakat.
Ia menyatakan bahwa masker kain bisa menekan angka penyebaran virus.
Sesuai penelitian bisa tangkal virus 70%, tetap jaga jarak, 1-2 meter, tetap tinggal dirumah.
Selain masker kain, terdapat jenis masker lainnya yaitu masker bedah dan masker n95.
Masker bedah digunakan untuk tenaga medis atau masyarakat yang sedang sakit, sedangkan masker n95 diperuntukkan bagi tenaga medis yang menangani pasien covid-19 dengan tingkat infeksi tinggi.
Ini punya proteksi yang sangat baik untuk droplet dan aerosol. Ini bukan untuk masyarakat umum.
Masker kain yang digunakan sebaiknya memiliki tiga lapisan sehingga lebih efektif menangkal droplet yang menjadi cara penularan virus.
Masker tersebut dapat dibuat sendiri dengan dijahit secara manual atau menggunakan mesin.
Apresiasi tinggi diberikan kepada warga dan relawan yang terus membagikan masker kain gratis.
Karena menurut gugus tugas covid-19, masker dan cuci tangan merupakan pertahanan utama untuk menangkal penularan virus corona.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.