18 Dokter Meninggal karena Corona, IDI Minta Pola Pergantian Shift untuk Tenaga Medis

JAKARTA, KOMPASTV – Pandemi Covid-19 setidaknya telah menginfeksi sebanyak 2273 orang di Indonesia.

Dari jumlah tersebut, tak sedikit tenaga medis yang juga turut menjadi korban.

Menurut Humas Ikatan Dokter Indonesia (IDI), saat ini ada 18 orang dokter yang meninggal dunia akibat terjangkit Covid-19.

Ketua Perhimpunan Dokter Emergensi Indonesia Adib Khumaidi meminta adanya pola pengaturan shift bagi para tenaga medis.

Hal ini dimaksudkan agar para pejuang garda terdepan ini juga memiliki waktu yang cukup untuk istirahat, agar tidak kelelahan.

“Harus ada pola di dalam pelayanan di ruangan yaitu membagi shift dan tentunya”, kata Adib kepada Kompas TV (5/4/2020).

Baca Juga: 3 Dokter Meninggal: 1 Positif Covid-19, 2 Berstatus PDP

Adib juga menambahkan, selain itu para tenaga medis ini juga membutuhkan waktu untuk mengkarantina diri sendiri, karena mereka berkontak langsung dengan pasien Covid-19.

“Selain membagi shift juga mengatur waktu istirahat untuk kemudian mengkarantina secara mandiri sehingga para tenaga medis ini masih bisa bekerja dan masih bisa melanjutkan aktivitasnya”, ujar Adib menambahkan

Hingga saat ini (6/4/2020), jumlah pasien Covid-19 di Indonesia berjumlah 2273 orang.

Sebanyak 198 orang di antaranya meninggal dunia, dan 164 orang di antaranya dinyatakan sembuh.