Rodrigo Duterte Ancam Tembak Mati Pembuat Onar Saat Lockdown

MANILA, KOMPASTV – Presiden Filipina Rodrigo Duterte telah mengancam akan memerintahkan para penegak hukum untuk menembak mati pembuat onar.

Tak segan bertindak tegas, Duterte juga memperingatkan akan menghentikan bantuan makanan dan uang jika orang-orang menggunakan kerusuhan dan menentang lockdown.

" Jika Anda ingin menembak, tentu saja. Jika Anda ingin memukul, saya tidak akan ragu-ragu. Perintah saya untuk polisi, militer dan desa-desa, jika ada masalah dan ada peristiwa saat Anda bertarung dan nyawa Anda terancam, tembak mati mereka. " ucap Duterte seperti yang dilansir dari APTN, Rabu (1/04/2020)

Baca Juga: Perdana Menteri Inggris Boris Johnson Positif Corona

Di tengah keterlambatan dan keluhan yang tersebar luas dalam distribusi uang tunai dan paket makanan yang dijanjikan.

Duterte mengatakan dia memindahkan tanggung jawab itu dari para politisi ke departemen yang dipimpin oleh seorang mantan jenderal dan memperingatkan dia akan bersikap keras terhadap mereka yang akan mencuri bantuan.

Filipina telah melaporkan 2.311 kasus penyakit virus corona, termasuk 96 kematian, dan berharap infeksi terdeteksi setelah lebih banyak alat tes tiba dan laboratorium dibuka.

Baca Juga: Kabar Baik di Tengah Wabah Corona: Nol Kasus Baru di Wuhan!