Kompas TV nasional sapa indonesia

Cegah Corona, Anggota Babinsa Bagikan Bibit Empon-Empon Untuk Warga

Kompas.tv - 2 April 2020, 15:00 WIB
Penulis : Merlion Gusti

SITUBUNDO, KOMPAS.TV - Beragam cara dilakukan untuk mengantisipasi pandemi virus corona atau Covid-19. 

Seperti di Situbondo, Jawa Timur, 40.000 bibit empon-empon dibagikan ke setiap rumah di Desa Telogosari, Sumbermalang, oleh para anggota Babinsa Kodim 0823.

Mereka mengajak warga menjadikan halaman rumah sebagai tanaman obat keluarga dengan menanam sereh, kunyit, jahe, hingga temulawak. 

Upaya manunggal tni membangun desa ini, sekaligus untuk mengembalikan budaya leluhur mengonsumsi jamu tradisional untuk menjaga kesehatan.

Di tengah langka dan mahalnya bahan empon-empon untuk jamu di pasaran, akibat pandemi Covid-19 sebulan terakhir, membuat puluhan Babinsa Kodim 0823 Situbondo ini, mengumpulkan aneka jenis bibit tanaman jamu untuk dibagikan pada masyarakat.

Bibit siap tanam dari jenis kunyit, temulawak, jahe merah, jahe putih dan kunyit putih serta sereh ini dikumpulkan dari kebun budidaya.

Satu per satu bibit ini dibersihkan dari beberapa daun yang sudah kering, lalu disisakan dua helai batang agar cepat tumbuh. 

Selain itu ada juga yang ditanam menggunakan polybag agar mudah diterima masyarakat.

Usai dipilah dan diikat, bibit-bibit ini dibagikan ke rumah-rumah warga. 

Salah satu sasaran utama yang dituju adalah Kecamatan Sumbermalang yang memiliki wilayah gembur dan belum terdapat banyak warga yang menanam.

Warga yang selama ini kesulitan mencari bibit pun, langsung menerima pemberian gratis ini dan menanamnya di halaman rumah mereka masing-masing.

Gerakan cegah virus corona dengan pembagian bibit tanaman jamu keluarga ini akan terus digelar selama sebulan ke depan oleh Kodim 0823. 

Rencananya para babinsa yang tersebar di 17 kecamatan akan menebar 10 ribu bibit tanaman jahe, kunyit dan temulawak.
 
 




Sumber : Kompas TV



BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x