JAKARTA, KOMPASTV - Sejak Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 BNPB membuka pendaftaran relawan untuk membantu penanganan pasien corona, setidaknya hingga hari ini (29/3/2020) tercatat sudah ada 5816 orang yang terdaftar menjadi relawan.
Ketua Umum Masyarakat Penanggulangan Bencana Indonesia Dandi Prasetya merilis jumlah orang yang telah mendaftarkan diri sebagai relawan sebagai upaya gotong royong membantu penanganan penyebaran Covid-19 di seluruh wilayah di Indonesia.
Dua hari pasca pendaftaran online dibuka, sudah ada 5816 orang pendaftar yang terdiri dari 1808 relawan medis dan tenaga kesehatan, serta 4808 relawan non medis.
Baca Juga: Pendaftaran Relawan Penanganan Covid-19 Dibuka, Mahasiswa Bisa Daftar juga
Relawan tersebut datang dari sejumlah wilayah di Indonesia.
1808 relawan medis dan tenaga medis yang mendaftar ada 776 orang berkontribusi sebagai perawat, 93 orang dokter umum, dan 4 orang dokter spesialis.
Sementara 4808 relawan non medis yang mendaftar terdiri dari 1024 tim logistik, 549 sopir atau tim ambulans, 324 bidan, dan 115 ahli gizi.
“Medis dan non medis perlu diperhatikan sekali sehingga operasi kemanusiaan bisa berjalan aman, professional, dan tepat sasaran. Platform nasional digital diinisasi oleh BNPB dan dibantu oleh beberapa lembaga kemanusiaan, yaitu Masyarakat Penanggulangan Bencana Indonesia, Safe The Children,” kata Dandi.
Menurut Dandi, per 28 Maret pukul 17.00 WIB, daftar relawan yang sudah berhasil mendaftar ada 5816 orang.
1808 terdaftar sebagai relawan medis dan tenaga kesehatan, 4808 terdaftar sebagai relawan non medis.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.