Pelatih Sepak Bola Spanyol Berusia 21 Tahun yang Positif Corona Meninggal

KOMPAS.TV - Seorang pelatih sepak bola Spanyol, Francisco Garcia yang positif terjangkit virus Corona telah meninggal dunia.

Dia meninggal di usia 21 tahun, Minggu (15/3/2020) waktu setempat. Dia pun menjadi penderita Corona termuda yang putus usia di Spanyol.

Pria yang membesut tim junior di kawasan Malaga, Atletico Portada Alta itu ternyata juga menderita Leukimia.

Baca Juga: BREAKING NEWS: Bertambah 38 Orang, Total Pasien Positif Virus Corona Jadi 172 Kasus

Ironisnya penyakit tersebut baru diketahui setelah dia menjalani tes karena mengalami gejala terjangkit Corona.

“Dari Atletico Portada Alta, kami ingin menunjukkan duka cita mendalam kepada keluarga dan teman pelatih Francisco Garcia, yang meninggalkan kami hari ini,” bunyi pernyataan klub dikutip ESPN.

“Apa yang bisa kami lakukan tanpamu, Francis? Anda selalu ada untuk kami di Portada dan selalu menolong ketika membutuhkanmu,” lanjutnya.

Baca Juga: Ronaldo Dikarantina di Madeira setelah Rugani Positif Corona

Klub Segunda Division, Malaga juga berbelasungkawa atas meninggalnya Garcia.

“Atas nama klub, kami ingin memberikan Atletico Portada Alta dua cita kami atas meninggalnya pelatih mereka, Francisco Garcia, dan mengirim ucapan hangat kami kepada keluarga dan rekannya,” bunyi cuitan di akun Twitter resmi klub.

Spanyol memang sudah mulai terjangkit wabah Corona. Tiga pemain Valencia, Ezequiel Garay, Eliaquim Mangala dan Jose Gaya sudah terbukti positif virus yang juga disebut COVID-19 itu.