KOMPAS.TV - Ibadah umrah tahun ini tampaknya bakal ditiadakan sementara. Ini lantaran Kerajaan Arab Saudi mengumumkan penangguhan ibadah umrah. Namun, belum diketahui sampai kapan batas waktu penangguhan tersebut.
Bukan tanpa alasan, keputusan tersebut diambil untuk mencegah penyebaran virus corona. Terutama di kota dan situs suci umat Islam yang ada di Arab Saudi.
Tak hanya peziarah dari luar negeri, peziarah asal Arab Saudi juga dikenakan pembatasan umrah.
Baca Juga: Penjelasan Resmi Pemerintah Arab Saudi soal Ibadah Umrah Distop Sementara
"Untuk menangguhkan sementara umrah bagi warga dan penduduk di kerajaan," tulis pernyataan resmi Kementrian Dalam Negeri Arab Saudi dari Saudi Press Agency, dikutip dari Channelnewsasia.com via Kompas.com, Kamis (5/3/2020).
Tweet dari Kementerian Luar Negeri Arab Saudi itu juga melarang kunjungan ke Masjid Nabawi di Madinah.
Baca Juga: Menhub : Pemerintah Upayakan Izin Umrah Kembali Dibuka
Sementara hingga kini belum jelas apakah keputusan ini juga berpengaruh pada ibadah haji yang rencananya dimulai pada akhir Juli 2020.
Sebelumnya, pekan lalu, Arab Saudi menangguhkan visa umrah dari beberapa negara, termasuk Indonesia.
Kemudian pada Senin (2/3/3030), pemerintah Arab Saudi mengumumkan kasus positif pertama virus corona.
Baca Juga: Penghentian Sementara Umrah ke Arab Saudi, Penyelenggara Rugi Hingga Miliaran Rupiah
Kasus ini berasal dari seseorang yang melakukan perjalanan dari Iran melalui Bahrain.
Pada 2018, data resmi Pemerintah Arab Saudi mencatat ada 18,3 juta orang yang menunaikan ibadah umrah.
Dua per tiga dari jumlah tersebut adalah penduduk Arab Saudi yang ikut menunaikan ibadah umrah.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.