MALANG, KOMPAS.TV - Masker dan hand sanitizer kini langka di Kota Malang. Hal ini disebabkan harga yang melejit dan masyarakat yang banyak memborong kedua perlengkapan kesehatan tersebut, karena takut akan persebaran virus corona.
Baca Juga: Antisipasi Corona, RSPI Sulianti Saroso Buka Layanan Pengaduan 24 Jam
Selasa (03/03/2020) sejumlah apotek di Kota Malang mengaku tidak memiliki stok masker maupun hand sanitizer.
Apotek Bengawan Solo yang terletak di Jalan Tumenggung Suryo misalnya, stok masker hanya tinggal 6 buah.
Stok masker terus langka pasca merebaknya virus corona di Wuhan, China.
Masyarakat disebut memborong masker dengan langsung membeli beberapa box ketika ada stok datang di apotek.
Harga masker di tingkat distributor juga disebut terus naik akibat kelangkaan ini.
Baca Juga: Jokowi Ancam Penimbun Masker
Senada dengan Apotek Bengawan Solo, Apotek Pelita Sari yang terletak di jalan Letjen Sutoyo, Kota Malang juga mengaku stok masker di apotek kini kosong sejak bulan Januari lalu.
Selain masker, kini hand sanitizer juga mulai langka. Apalagi sejak ada pengumuman dua WNI positif corona, makin banyak masyarakat yang memborong hand sanitizer di apotek.
Menanggapi kelangkaan masker dan hand sanitizer, Wali Kota Malang Sutiaji meminta masyarakat Kota Malang tidak panik ataupun takut berlebihan.
Sutiaji juga menegaskan akan menindak jika ada penjual yang ketahuan menjual masker dengan harga mahal atau menimbunnya.
Ia juga meminta masyarakat menerapkan pola hidup sehat, bersih, berolahraga, dan terus melakukan kontrol kesehatan rutin. Hal ini diyakini bisa menangkal virus.
Baca Juga: Harga Masker Mahal Banget, Jokowi Minta Kapolri Tangkap Penimbun dan Penjualnya
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.