JAKARTA, KOMPAS.TV - Pemerintah Indonesia masih melakukan lobi dan berkoordinasi dengan pemerintah Arab Saudi terkait penghentian sementara penerbangan umrah dari Indonesia.
Juru bicara Wakil Presiden Ma'ruf Amin, Masduki Baidlowi, mengatakan Arab Saudi hingga kini belum memberikan kepastian kapan akan membuka kembali layanan umrah untuk Indonesia. Sebelumnya beredar kabar bahwa pemerintah Arab Saudi akan membuka umrah setelah 14 hari.
"Apakah 14 hari itu pasti atau nggak, itu belum ada kepastian," kata Masduki di The MAJ Senayan, Jalan Asia Afrika IX, Jakarta Pusat, Sabtu (29/2/2020).
Masduki meminta masyarakat tidak menjadikan patokan wacana Arab Saudi yang akan membuka kembali penerbangan umroh dalam 14 hari. Karena menurutnya, wacana itu akan menuai kekecewaan apabila tak sesuai kenyataan.
"Itu saya kira jangan dijadikan kepastian. Supaya kita bisa merancang sebuah perencanaan dan tidak mengecewakan publik, atau jemaah yang akan berangkat pada 14 hari kemudian," ucap Masduki.
Selain itu, Masduki mengatakan hingga saat ini pemerintah terus bernegosiasi dengan Arab Saudi untuk membuka penerbangan umroh. Pemerintah berupaya meyakinkan Arab Saudi bahwa Indonesia hingga saat ini masih bebas virus corona.
"Seperti yang sudah ditegaskan Wapres bahwa pemerintah Indonesia terus melakukan pendekatan kepada Arab Saudi agar proses penghentian ini tidak lama," ucap Masduki.
Baca Juga: Jemaah Indonesia di Arab Saudi, Pemerintah Jamin Kepulangan & Keselamatan Jemaah
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.