Tujuh siswa SMPN 1 Turi, Sleman meninggal dunia karena hanyut terseret arus sungai Sempor dalam kegiatan susur sungai saat kegiatan Pramuka, Jumat (21/02/2020).
Sementara 3 siswa hingga saat ini masih dalam pencarian. Tim SAR gabungan masih berupaya mencari korban hanyut yang belum ditemukan dengan menyusuri sungai Sempor sejak Jumat Malam.
"Total : 249, Kelas 7 124, Kelas 8 125. Sudah Konfirmasi : 246, Meninggal dunia 7 siswa. Belum terkonfirmasi 3 siswa," tulis laporan dari informasi TRC BPBD DIY, Sabtu pagi (22/2/2020).
Baca Juga: Polda DIY akan Lakukan Pemeriksaan Kegiatan Susur Sungai Pramuka SMPN 1 Turi
Ketiga siswa yang dilaporkan belum terkonfirmasi ada 3 adalah, YB, ZI, dan NF yang seluruhnya merupakan siswa kelas 7 SMPN 1 Turi.
Sementara 23 siswa selamat saat ini masih dilakukan perawatan, 21 siswa harus menjalani rawat jalan karena mengalami pusing dan 2 siswa lainnya menjalani rawat inap di Puskesmas Turi.
Baca Juga: Siswa SMP 1 Turi Korban Terseret Arus Dirawat di Puskesmas
Peristiwa ratusan siswa terseret arus sungai Sempor di Padukuhan Dukuh, Desa Donokerto, Kecamatan Turi, Kabupaten Sleman terjadi pada pukul 16.00 WIB, Jumat (21/2/2020).
Saat itu sebanyak 250 siswa SMPN 1 Turi, Sleman mengikuti kegiatan susur sungai. Kegiatan yang dilakukan pada pukul 15.00 WIB itu mendadak menjadi sebuah bencana saat arus Sungai Sempor yang awalnya tenang berubah deras.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.