BANTUL, KOMPAS.TV - Di Dusun Piringan, Desa Murtigading, Kecamatan Sanden, Kabupaten Bantul, Yogyakarta, terdapat sekitar lima tempat produksi kue adrem yang sampai saat ini masih eksis berproduksi. Salah satunya Kisminah yang membuat kue adrem dirumahnya yang dibantu oleh tiga pekerjanya. Kue adrem atau sebutan tolpit ini, merupakan makanan tradisional khas di Bantul, yang ada sejak jaman dulu dan turun temurun hingga kini masih dilestarikan. Kue ini memiliki rasa dan bentuknya yang khas, dan hanya bisa dibuat dengan ketrampilan tangan. Keunikan kue ini juga terlihat pada saat penggorengan, yaitu harus dijepit dengan alat penjepit kayu bambu berkaki tiga sebelum kue diangkat dari penggorengan, sehingga kue adrem ini bisa berbentuk lipatan-lipatan. Kue adrem dibuat menggunakan bahan tepung beras, tepung terigu, gula pasir dan gula jawa, yang semuanya dicampur menjadi adonan. Kue adrem rasanya dominan manis untuk yang original, namun kini dikembangkan dalam beberapa varian rasa seperti rasa strawbery, rasa nangka dan rasa melon. Pada zaman dahulu, kue adrem merupakan jenis makanan yang biasa disuguhkan dalam sebuah acara hajatan di masyarakat. Namun dalam perkembangan jaman, kue adrem sudah bisa ditemukan sebagai jajanan pasar dengan harga lima ribu rupiah per pack isi enam kue.
#KueAdrem #KueTradisional #KulinerUnik
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.