SURAKARTA, KOMPAS TV - Anggota Satuan Pengamanan Objek Vital Polresta Surakarta, Briptu Arie Fitri, dicatut namanya oleh orang tak dikenal untuk melakukan aksi penipuan jual beli sepeda motor.
Tak hanya nama, pelaku juga mencatut foto untuk kemudian dipakai di salah satu akun Facebook fiktif Briptu Arie Fitri yang merupakan bikinan pelaku.
Lewat Facebook itulah, kemudian pelaku menawarkan barang berupa sepeda motor kepada korbannya. Hal tersebut sebagai upaya pelaku untuk meyakinkan para korbannya.
Kapolresta Surakarta, Kombes Pol Andy Rifai, mengatakan Briptu Arie Fitri telah melaporkan pelaku penipuan yang mencatut namanya itu ke Polresta Surakarta.
"Anggota saya sudah melaporkan kejadian itu," kata Andy di Solo, Jawa Tengah, seperti dikutip dari Kompas.com pada Rabu (13/2/2020).
Andy mengatakan, akan menyelidiki kasus penipuan yang mencatut anggotanya. Caranya, dengan mengecek hasil transaksi laporan dan nomor telepon pelaku.
"Pelaku mencatut nama Briptu Arie Fitri untuk meyakinkan korban. Banyak korban percaya kemudian mentransfer uang tapi barang tidak dikirim," ujar Andy.
Andy mengimbau kepada masyarakat agar lebih berhati-hati dan waspada dalam transaksi jual beli kendaraan bermotor dengan cara online. Pembeli patut curiga dengan harga motor yang dibanderol amat murah.
“Masyarakat jangan langsung percaya hanya karena harga barang yang ditawarkan amat murah,” ujarnya.
Sementara itu, Briptu Arie Fitri ketika dikonfirmasi mengaku tak menyangka nama dan fotonya dicatut orang untuk melakukan penipuan jual beli sepeda motor. Menurut dia, pelaku mengambil foto dirinya dari Instagram dengan cara screenshot.
"Pelaku mengambil foto dari instagram lama saya. Kemudian di-screenshot dan menyalahgunakan foto saya untuk jual beli sepeda motor," kata Arie.
Menurut Arie, namanya dicatut untuk aksi penipuan bukanlah yang pertama kali. Dia menuturkan, banyak akun facebook palsu atas nama Arie Fitri, dan telah melaporkan akun-akun palsu itu kepada pimpinannya.
"Sudah berkali-kali nama saya dicatut untuk penipuan. Ada jual beli sepeda motor, handphone dan lain-lain," ujar dia.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.