Kompas TV nasional berita kompas tv

SBY Tak Terusik dengan Pernyataan Jokowi Soal Jiwasraya

Kompas.tv - 28 Januari 2020, 11:10 WIB
sby-tak-terusik-dengan-pernyataan-jokowi-soal-jiwasraya
Presiden ke-6 RI, Susillo Bambang Yudhoyono (Sumber: KompasTV)
Penulis : Yuilyana

JAKARTA, KOMPASTV  - Presiden ke 6 Susilo Bambang Yudhoyono kembali mengungggah tulisan di laman facebook resminya. Kali ini ia menuliskan judul terkait kasus Jiwasraya.

Judul besar yang diangkat SBY terkait penyelesaian kasus Jiwasraya akan selamatkan negara dari krisis yang lebih besar.

Menurut SBY pasang surut dalam keuangan perusahaan, adalah hal yang lumrah.

Namun ketika ia mengetahui kerugiannya mencapai Rp 13 triliun,  SBY menjadi tertarik mengikuti kasus terkait.

Ia menegaskan sama sekali tak terusik dengan pernyataan Presiden Joko Widodo terkait Jiwasraya.

“ketika Presiden Jokowi mengeluarkan pernyataan bahwa permasalahan Jiwasraya sudah terjadi sejak 10 tahun lalu, sayapun tak merasa terusik. Tesis saya, untung rugi dalam dunia bisnis bisa saja terjadi. Kalau mengetahui kondisi keuangannya tak sehat, korporat tentu segera melakukan langkah-langkah perbaikan.”tulis SBY di laman facebook resminya.

SBY juga mengungkapkan meski kejadian Jiwasraya terjadi pada 2006, ia sama sekali merasa tak terganggu.

“bahkan ketika beberapa saat kemudian, Kementerian BUMN secara eksplisit mengatakan bahwa masalah Jiwasraya bermula di tahun 2006, saya juga tak merasa terganggu. Apalagi, di tahun 2006 dulu saya tak pernah dilapori bahwa terjadi krisis keuangan yang serius di PT. Jiwasraya.”tulis SBY

Lebih lanjut SBY katakan jika tak ada yang bertanggung jawab atas kasus Jiwasraya, silakan salahkan masa lalu.

“karenanya, dihadapan staf dan beberapa tamu saya di rumah yang merasa tidak terima jika lagi-lagi saya yang disalahkan, saya sampaikan komentar ringan saya. Intinya, kalau memang tak satupun di negeri ini yang merasa bersalah dan tak ada pula yang mau bertanggung jawab, ya salahkan saja masa lampau.” Ungkap SBY

 




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x