TURKI, KOMPASTV – Provinsi Elazig, Turki diguncang gempa dengan kekuatan 6,8 skala richter.
Gempa tersebut diikuti dengan gempa susulan selama lebih dari 250 kali.
Dilansir dari media Turki TRT World, setidaknya, dilaporkan 22 orang meninggal dunia.
18 orang di antaranya berasal dari Provinsi Elazig, sementara 4 lainnya berasal dari Provinsi Malatya.
Getaran gempa juga dirasakan oleh sejumlah negara lainnya, seperti Suriah, Iran, dan Lebanon.
Otoritas Turki menyatakan, lebih dari seribu orang terluka, dan dirawat di rumah sakit setempat.
Saat ini, otoritas setempat masih mencoba mencari korban yang mungkin masih tertimpa reruntuhan bangunan, ditengah dinginnya cuaca.
Turki tengah dilanda musim dingin, dengan suhu mencapai -8 derajat Celcius.
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan berkomentar melalui akun twitter resminya mengatakan, dirinya akan berupaya untuk meminimalisir kerugian akibat gempa yang mengguncang Elazig dan juga dirasakan di beberapa provinsi lain.
Sebelumnya, Turki juga pernah diguncang gempa dahsyat pada tahun 1999, yang menewaskan lebih dari 18 ribu nyawa.
Hal ini disebabkan karena Turki terletak antara dua lempeng besar.
Akibatnya, negara yang terletak di sebagian Asia dan Eropa ini rentan diguncang gempa.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.