Selama dua hari, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto bersama Kapolri Jenderal Idham Azis, melakukan kunjungan kerja ke Morotai dan Ambon Maluku.
Kunjungan ini untuk mengecek kesiapan aparat dalam pengamanan sejumlah agenda besar di 2020.
Tiba di Lanud Leo Watimmena Morotai, Panglima TNI dan Kapolri, langsung melakukan pertemuan tertutup dengan sejumlah pejabat Kepolisian dan TNI, terkait situasi terkini di wilayah Maluku Utara, Jumat (17/01/2020).
Kapolri dan Panglima TNI bertatap muka dengan prajurit TNI dan POLRI untuk memberikan pengarahan.
Baik Kapolri dan Panglima, menegaskan pentingnya sinergitas dan soliditas dua institusi ini, utamanya dalam menghadapi pilkada serentak 2020, serta Pekan Olahraga Nasional atau PON yang akan berlangsung di Papua.
Hal senada juga disampaikan Panglima TNI dan Kapolri, saat memberikan pengarahan di Lantamal Sembilan Ambon.
Dua pimpinan tertinggi lembaga pengamanan negara ini, mengingatkan seluruh aparat bersikap netral dan profesional dalam gelaran pilkada serentak 2020.
“di tahun 2019 kita berhasil berkat sinergitas tni polri, dan komitmen bersama setia pada nkri. tni polri netral, tidak ada politik praktis, kita membantu pemerintah untuk mensosialisaikan bahwa kita abaikan berita hoaks, dan semuanya berhasil,” Ungkap Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto saat pidato di Lanud Leo Wattimena.
Sementara itu, Kapolri Jenderal Idham Azis, mengingatkan akan memberikan sanksi tegas, jika ada aparat yang bersikap tidak netral.
“netralitas polri itu sudah jelas itu harus netral harga mati saya sudah menekankan bahkan sudah membuat telegram kepada seluruh personel di seluruh Indonesia kita harus melaksanakan pengamanan pilkada yang akan nanti dilaksanakan di seluruh Indonesia dengan jumlah 270 itu harus netral dan kalau ada anggota kepolisian yang tidak netral saya tindak.” Tegas Kapolri Idham Azis.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.