Banjir Bandang dan Longsor di Sulawesi Utara, Puluhan Rumah Warga Hanyut

Banjir bandang terjang Dusun pokole, Kecamatan Manganitu, Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara, Jumat dini hari.

Banjir bandang merusak dan menghanyutkan puluhan rumah warga, yang berada di sepanjang bantaran sungai.

Menurut tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah, jumlah korban meninggal saat ini satu orang, dan dua orang hilang akibat  banjir bandang ini.

Akses jalan dari Tahuna menuju Kampung Lebo terputus, karena ruas jalan di beberapa wilayah tertutup tanah longsor. Akses menuju Kampung Lebo saat ini hanya bisa menggunakan jalur laut dengan menggunakan perahu.
Saat ini, ada 80 KK yang mengungsi di gereja-gereja. Satu orang meninggal, dua org tertimbun longsor, dan enam orang terluka. TNI-Polri masih melakukan proses penggalian longsor untuk evakuasi korban. Dua korban diduga sedang berada di dalam rumah saat longsor terjadi.

Sejauh ini, ada lima desa yang terdampak dari banjir bandang ini. Bupati Kepulauan Sangihe, Jabes Ezar Gaghana mengatakan bahwa sudah ada enam posko pengungsian untuk korban banjir bandang.