Sebuah mortir tiba-tiba meledak di timur Afghanistan. Tujuh anak-anak meninggal akibat insiden ini.
Sementara, sepuluh anak yang menjadi korban luka kini mendapatkan perawatan di rumah sakit. Insiden ini bisa terjadi karena banyaknya ranjau darat serta bom rakitan yang tertinggal saat perang.
Saat ini, otoritas tengah menyelidiki lokasi ledakan bagaimana anak-anak bisa menemukan mortir hingga proses meledaknya mortir itu. Menurut PBB, pada 2017 setiap bulan ada 150 orang yang terbunuh atau terluka karena ranjau sisa perang Afghanistan.
#MortirMeledak #Afghanistan #MortirSisaPerang
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.