JAKARTA, KOMPAS.TV - Seiring pembongkaran di mulai terhadap ruko-ruko yang menyerobot bahu jalan dan saluran air di kawasan Pluit, Karang Niaga, Penjaringan, Jakarta Utara pada Rabu (24/5/2023) Pagi. Puluhan pekerja dan pemilik tempat usaha melakukan aksi unjuk rasa dan menggeruduk ke rumah ketua RT.
Dengan membentangkan spanduk sambil berjalan kaki, mereka menggeruduk rumah ketua RT yang dianggapnya sebagai penyebab permasalahan ini.
Lantaran ketua RT lah yang telah melaporkan kasus penyerobotan bahu jalan dan saluran air kepada Pemerintah Kota Jakarta Utara. Padahal kasus penyerobotan ini sudah terjadi sejak puluhan tahun lalu namun dibiarkannya.
Selain itu, akibat pembongkaran ini para pegawai tempat usaha mengaku untuk sementara waktu tidak dapat bekerja padahal mereka dibayar secara harian.
Sebanyak 22 ruko yang berada di Kawasan Pluit Karang Niaga. Penjaringan yang menyerobot bahu jalan dan saluran air dibongkar paksa petugas.
Hal ini dilakukan setelah Pemerintah Kota Jakarta Utara memberi tenggat waktu empat hari untuk membongkar secara mandiri namun tidak digubris oleh pemilik ruko.
Video Editor: Firmansyah
Baca Juga: Satpol PP Pantau 3 dari 42 Ruko Pluit yang Dibongkar Mandiri oleh Pemilik
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.