JAKARTA, KOMPAS.TV - Organisasi Persaudaraan Islam Tionghoa Indonesia atau PITI akan bersikap netral dalam menghadapi Pemilu 2024 mendatang.
Ali Mochtar Ngabalin sebagai Ketua Dewan Pembina PITI mengatakan untuk menjaga marwah organisasi PITI diminta untuk tidak condong terhadap partai maupun pasangan calon tertentu.
Meski demikian, PITI tidak melarang anggotanya untuk berpolitik selama tidak melibatkan organisasi.
“Saya berharap PITI tetap ada pada posisinya sebagai organisasi dakwah dan independen. Saya berharap banget PITI tidak usah secara kelembagaan ke kiri dan ke kanan, tapi orang-orang PITI boleh berpolitik, tapi organisasi ini harus dijaga marwahnya, itu visinya,” ujar Ngabalin dalam muktamar kedua PITI yang digelar di Muara Angke, Jakarta Utara, Minggu (21/5/2023).
Sementara itu, pihaknya mengatakan akan lebih fokus untuk mengembangkan dakwah bagi generasi muda khususnya bagi warga keturunan Tionghoa.
Baca Juga: Ali Mochtar Ngabalin Pastikan Kasus Johnny G Plate Tidak Ada Kaitannya Dengan Politik dan Pemilu
Video Editor: Bara Bima
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.