Perindo Sebut Hary Tanoe Siap bila Ditunjuk Jokowi Jadi Menkominfo Gantikan Johnny G Plate

JAKARTA, KOMPAS TV - Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo siap menjadi Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) bila ditunjuk Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menggantikan posisi Johnny G Plate. 

Seperti diberitakan, Johnny menjadi tersangka dalam kasus dugaan korupsi pengadaan menara BTS 4G dan infrastruktur pendukung paket 1, 2, 3, 4, dan 5 Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (Bakti) Kominfo 2020-2022. 

Baca Juga: Temui Jokowi, Hary Tanoe Bantah Rumor Jadi Menkominfo!

Sekjen Partai NasDem itu ditetapkan menjadi tersangka oleh Kejaksaan Agung pada Rabu (17/5/2023).

Kesiapan Hary Tanoe menggantikan posisi Johhny dikatakan Ketua Bidang Politik dan Kebijakan Publik DPP Partai Perindo Heri Budianto kepada wartawan, Kamis (18/5/2023).

"Kita tunggu saja (pengumuman Presiden Jokowi). Kami siap jika dipercaya," katanya, seperti dikutip dari Tribunnews.com.

Heri menyebut penunjukan Menkominfo itu merupakan hak prerogatif Kepala Negara. 

"Kita tunggu saja nanti presiden yang akan menentukan. Perindo selalu mendukung keputusan presiden soal itu," ujarnya.

Dia mengakui Hary Tanoe sudah dipanggil dua kali ke Istana Negara oleh Jokowi.

Namun, dirinya tak bisa memastikan apakah pemanggilan itu terkait rencana penunjukan Hary Tanoe sebagai Menkominfo. 

"Biar presiden yang menentukan," ujarnya.

Sebelumnya, Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh menyatakan dirinya tak akan menyodorkan nama Menkominfo pengganti Johnny G Plate kepada Presiden Jokowi. 

Menurut dia, itu merupakan ranah seorang Kepala Negara dalam memilih pembantunya untuk menunjang kinerja.

“Ini hak prerogatif Presiden (Joko Widodo), bagaimana kita mau mengajukan, salah-salah Presiden enggak suka,” kata Surya Paloh, Rabu (17/5/2023), seperti dikutip dari Tribunnews.com.

Dia menyebut setelah Johnny ditetapkan menjadi tersangka, pihaknya tak mengajukan nama pengganti kader NasDem tersebut.

Baca Juga: Surya Paloh Tak Akan Sodorkan Nama Menkominfo ke Jokowi Usai Johnny G Plate Jadi Tersangka

“Enggak ada yang lebih bodoh dari NasDem untuk tiba-tiba mengajukan nama baru tanpa diminta oleh Presiden,” ujar Surya Paloh.