BANDUNG, KOMPAS.TV - Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil mengatakan, pihaknya tengah mencari solusi terkait persoalan yang menimpa seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) sekaligus guru muda Husein Ali Rafsanjani.
Husein mencuri perhatian publik karena mengaku mendapatkan sejumlah tekanan dan intimidasi usai melaporkan dugaan pungutan liar (pungli) dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pangandaran.
Melalui akun media sosialnya, Ridwan Kamil mengunggah sebuah video yang menunjukkan pertemuannya dengan Husein kemarin, Rabu (10/5/2023).
"Saya Ridwan Kamil Gubernur Jawa Barat sebagai pembina PNS se-Jawa Barat, saya ketemu dengan Kang Husein yang viral terkait laporan," ucap lelaki yang akrab disapa Kang Emil itu, Rabu (10/5).
Ia pun mengakui pihaknya sedang mencari solusi atas persoalan yang mengusik Husein sebagai ASN atau pegawai negeri sipil (PNS).
"Sedang kami cari solusi-solusinya, dicari keadilannya, kami berikan juga nanti opsi-opsi yang penting, karena beliau ini sudah PNS," imbuhnya.
Dalam keterangan video yang ia unggah, Ridwan Kamil menulis bahwa usai mendengar penuturan Husein, tim Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar akan mendampingi kasus ini sesuai peraturan perundangan.
Baca Juga: Ridwan Kamil Temui Guru Muda Husein yang Ngaku Diintimidasi Pemkab Pangandaran: Ingin Dengar 2 Sisi
"Setelah mendengarkan kronologinya, Tim Pemprov akan mendampingi kasus ini untuk dicari solusinya yang baik untuk bersama dan sesuai peraturan perundang-undangan," tulisnya.
Ia mengaku telah meminta Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata untuk segera menindaklanjuti arahannya dalam menuntaskan kasus ini sebaik-baiknya.
"Dan semoga kasus ini tidak terulang lagi di masa mendatang," lanjut dia.
Ridwan Kamil juga mengimbau setiap ASN di Jabar untuk tetap menjaga integritas serta mengedepankan kepentingan masyarakat.
Sementara itu, Husein yang berdiri di samping RK hanya tersenyum dan mengiyakan kata-kata orang nomor satu di Jabar itu.
"Hatur nuhun, Pak @ridwankamil," tulis Husein berterima kasih melalui Instagram pribadinya @husein_ar, Kamis (11/5/2023).
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.