PEKALONGAN, KOMPAS.TV - Peristiwa naas yang menimpa 4 orang remaja tersebut terjadi pada Sabtu 6 Mei 2023 sekitar pukul 15.30 WIB. Menurut sejumlah saksi, kejadian berawal ketika empat remaja sedang asik bermain air di Pantai Gili Anyar Desa Sidoharjo, Kecamatan Puring, Kabupaten Kebumen. Tiba-tiba datang ombak besar dan menggulung 4 wisatawan tersebut.
Tiga remaja tersebut bernama Abdul Gani dan Muhammad Fatih yang dapat menyelamatkan diri hingga ke tepi pantai, sedangkan Irsan Hakim dapat diselamatkan oleh warga sekitar.
Sementara 1 orang remaja lainnya bernama Andika (14) asal Desa PodoluHur RT 02 RW 03 Kecamatan Klirong, Kabupaten Kebumen, tidak dapat terselamatkan dan belum ditemukan hingga saat ini. Menurut tetangga korban, saat pamit berangkat, korban sudah dilarang neneknya. Namun karena sudah diajak teman akhirnya korban nekat berangkat ke laut. Hingga selang satu jam kemudian keluarga mendapat kabar bahwa korban hanyut di pantai.
Tim SAR masih terus berusaha melakukan pencarian terhadap korban hilang tersebut dengan menyusuri garis pantai sejauh satu km. Pada saat terseret arus ombak, korban berada di lokasi palung yang diketahui arusnya bawahnya cukup deras sehingga menyulitkan pencarian oleh tim SAR.
Upaya pencarian dilakukan penyisiran ke arah barat dan ke arah timur, terus memberikan informasi ke seluruh nelayan agar menginformasikan apabila menemukan korban. Tim yang diterjunkan sampai siang hari ini kurang lebih 30 orang dari team SAR gabungan / BASARNAS / TNI / POLRI / dan relawan. Untuk perahu karet untuk sementara belum diterjunkan kita masih mengandalkan informasi dari para nelayan karena ombak masih kondisi tinggi jadi perahu karet belum bisa diterjunkan. Penyisiran dilakukan ke wilayah barat kurang lebih satu kilometer untuk wilayah timur kurang lebih satu kilometer.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.