LONDON, KOMPAS.TV - Raja Charles III resmi dinobatkan sebagai raja Inggris Raya usai melalui ritual pengurapan di Westminster Abbey, London, Sabtu (6/5/2023). Istrinya, Camilla, juga diurapi dan dimahkotai sebagai permaisuri Charles III.
Upacara pengurapan dipimpin langsung oleh Uskup Agung Canterbury Justin Welby yang kemudian memasangkan mahkota emas St. Edward di kepala Charles III.
Ini adalah satu-satunya kesempatan Charles mengenakan mahkota yang terbuat dari emas padat tersebut.
Baca Juga: Penobatan Raja Charles III: Lebih dari Sepuluh Orang Ditangkap
Mahkota St. Edward dipasangi tutup beludru ungu dan berbagai perhiasan seperti safir, rubi, batu kecubung, batu delima, dan topas.
Setelah upacara penobatan, Charles III akan menukar mahkota seberat 2,08 kilogram itu dengan Imperial State Crown.
Setelah upacara penobatan, Pangeran William terlihat berlutut di hadapan raja dan mengucapkan sumpah setia.
Para ningrat dan bangsawan Inggris Raya umum melakukan hal ini ketika penobatan raja/ratu. Tetapi kali ini, agenda itu diganti rakyat jelata yang diundang ke Westminster Abbey untuk mengikuti liturgi.
Menurut pantauan Associated Press, usai pengurapan raja, bangsawan bergelar Pangeran Wales itu berlutut di hadapan Charles.
Ia mengucapkan sumpah kesetiaan kepada monarki Inggris Raya lalu mencium pipi ayahnya.
"Aku akan mendukungmu, sebagai bawahan dan anggota tubuhmu. Mohon bantu saya, Tuhan," kata William.
Usai pengurapan, Raja Charles III dan Ratu Camilla melakoni komuni suci yang dipimpin Uskup Agung Canterbury. Ritual penobatan Charles III pun sebentar lagi berakhir.
Baca Juga: Pangeran Harry Tak Pakai Seragam Militer di Penobatan Raja Charles, Saudara Putri Diana Tak Diundang
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.