Diawali dengan persembahyangan di depan Wihara, kirab barongsai dan naga ini mengelilingi jalan di kawasan Wihara. Pada kirab ini 5 barongsai dan seekor naga diarak berkeliling sebagai bentuk ritual tolak bala.
Di setiap persimpangan jalan yang dilalui peserta kirab dilakukan upacara Amita Puja ditandai dengan 5 sesaji yang terdiri dari 4 mata angin dan tengah. Usai upacara iring iringan naga dan barongsai melakukan atraksi berkeliling dengan musik khas tradisional Tionghoa.
Menurut kepercayaan etnis Tionghoa tradisi ini bertujuan untuk menghilangkan pengaruh buruk dan menolak bala serta memohon keselamatan kepada sang pencipta.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.