BOGOR, KOMPASTV - Intensitas kesibukan Partai Koalisi Presiden Joko Widodo belakangan mulai tinggi berkomunikasi antarpartai dalam koalisi maupun oposisi.
Demokrat jadi partai di luar pemerintahan Jokowi yang diajak membahas konstelasi politik untuk pemilihan Presiden 2024.
Setelah ditemui Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto pada akhir pekan lalu, giliran Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa Muhaimin Iskandar yang menemui Ketua Dewan Pembina Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono dan Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono.
Hubungan Muhaimin dan Demokrat bukan hubungan yang baru. Di masa periode kedua SBY jadi Presiden, Muhaimin menjadi Menteri Tenaga Kerja.
Dalam jumpa pers, baik Agus maupun Muhaimin menunjukkan kemesraan meski berada di posisi politik yang berbeda yakni koalisi pemerintah dan oposisi.
Sebelum bertemu AHY dan SBY, Muhaimin juga bertemu dengan Airlangga Hartarto.
Pertemuan Muhaimin dan Airlangga adalah untuk menjajaki dibangunnya koalisi besar partai-partai pemerintahan Jokowi, yakni Koalisi Indonesia Baru dan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya.
Meski rekan sekoalisi Jokowi, Muhaimin dan Airlangga ada di koalisi yang berbeda untuk 2024.
Muhaimin mengikat koalisi dengan Gerindra yang mengusung Prabowo Subianto sebagai bakal Capres dalam kebangkitan Indonesia Raya.
Sementara Airlangga adalah bakal Capres Golkar yang kini memiliki koalisi Indonesia Bersatu. Airlangga berharap Golkar dan PKB bisa menjadi motor koalisi Pilpres 2024 mengajak partai lain dalam pemerintahan Jokowi bergabung.
Ke depan, tak cuma Airlangga dan Muhaimin yang bakal wara wiri bertemu petinggi partai.
Manuver para petinggi partai lain juga bakal tampak di publik demi mendapatkan pasangan bagi Calon Presiden yang diusung memenangkan pemilihan Presiden 2024.
Baca Juga: Pertemuan AHY dan Cak Imin, Keduanya Tak Menepis Soal Pembahasan Koalisi Jelang Pemilu 2024
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.