Mengamuk dan Ancam Warga Pakai Parang, Anggota TNI di Kendari Dijemput Denpom

KENDARI, KOMPAS.TV - Seorang anggota TNI berinisial R di Kelurahan Alolama, Kecamatan Mandonga, Kendari, Sulawesi Tenggara, bikin geger warga usai mengamuk dan mengancam warga memakai parang, Sabtu (29/4/2023). 

Amukan anggota TNI itu sempat terekam kamera. Dalam video tersebut, R terlihat berteriak memarahi warga yang berkerumun di depan rumahnya.

Baca Juga: Mayjen TNI Iwan Setiawan Resmi Jabat Pangdam Tanjungpura, Janji bakal Tingkatkan Kolaborasi

Menurut keterangan warga setempat, R juga sempat menaruh batang pisang di tengah jalan di depan rumahnya.

“Ada tadi tiga orang yang diancam. Dia kasih baring pohon pisang terus dia tahan warga dan diancamkan pakai parang,” kata seorang warga yang tinggal tidak jauh dari kediaman R dikutip Tribunnews.

R sendiri disebut mengalami gangguan mental. Komandan Detasemen Polisi Militer XIV/3 Kendari Mayor CPM Usamma menjelaskan, R sedang menjalani perawatan di RSJ Kendari.

“Dia sedang cuti berobat di sini, karena putra daerah dia cuti berobat di RSJ Kendari,” kata Mayor Usamma.

Warga setempat menilai perilaku R meresahkan dan meminta agar anggota TNI itu tetap dirawat di rumah sakit.

Pada Sabtu (29/4), jajaran Denpom Kendari pun menjemput R di rumahnya dan membawanya pergi.

Baca Juga: Kapolda Papua Ancam Proses Hukum Warga dan Pejabat yang Dukung KKB Egianus Kogoya