BENGKULU, KOMPAS.TV - Rencana penghapusan tenaga honorer oleh pemerintah pusat pada November tahun ini membuat nasib 6.500 honorer di Bengkulu menggantung.
Terkait hal itu, Pemprov Bengkulu menyatakan siap memperjuangkan nasib para honorer, salah satunya berupaya melobi pemerintah pusat, membatalkan rencana tersebut.
Hal itu didasari peran tenaga honorer yang masih sangat dibutuhkan dalam roda pemerintahan, terutama di bidang kesehatan, pendidikan, serta administrasi pemerintahan.
Pemprov Bengkulu berharap, pemerintah pusat dapat memberikan kebijakan yang tidak merugikan tenaga honorer maupun pemerintah daerah.
#bengkulu #tenagahonorer #pemprovbengkulu
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.