Kompas TV nasional rumah pemilu

Soal Kans Jadi Bakal Cawapres Ganjar, Mahfud MD: Kita Lihat Saja

Kompas.tv - 25 April 2023, 12:45 WIB
soal-kans-jadi-bakal-cawapres-ganjar-mahfud-md-kita-lihat-saja
Menko Polhukam Mahfud MD menyatakan dirinya sebagai Menpan RB ad interim, Senin (24/4/2023). (Sumber: Instagram/@mahfudmd)
Penulis : Fadel Prayoga | Editor : Iman Firdaus

JAKARTA, KOMPAS TV - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD menanggapi ihwal namanya disebut oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai pendampng dari bakal capres dari PDIP Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.

Menurut dia, proses tahapan pesta demokrasi masih panjang, sehingga dinamika-dinamika ke depan masih belum bisa diprediksi. 

Baca Juga: Jokowi Sebut Mahfud MD Cocok jadi Pendamping Ganjar di Pilpres 2024: Belum Terpikir...

"Kami lihat sajalah, demokrasi kami bagus, sekarang maju. Orang bisa menyebut nama orang, bisa menyebut dirinya sendiri juga bisa," kata Mahfud seperti dikutip dari Antara, Selasa (25/4/2023). 

Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) itu menyebut, salah satu bagian dari kemajuan demokrasi, yaitu setiap orang dibolehkan mengutarakan pendapatnya masing-masing terkait pilihan politiknya. 

Oleh sebab itu, ungkapan Presiden Jokowi menjadi bukti sistem demokrasi di Indonesia berjalan sesuai dengan jalurnya.

"Itu salah satu kemajuan kami dalam demokrasi. Sekarang rakyat juga boleh ikut menyebut, bagus demokrasi sekarang ini," ucapnya.

Meski begitu, ia tak ingin menyatakan secara pasti ihwal kesiapan dirinya bila ditunjuk menjadi cawapres di Pilpres 2024 nanti. 

"Inikan baru lempar bola, belum ada yang final, lempar bolanya masih akan lama. Kecuali calon presidennya sudah agak definitif, PDIP sudah definitif karena tiketnya sudah ada, yang lain masih lempar bola. Pokoknya biarkan akan mengerucutkan mana yang terbaik bagi bangsa dan negara ini," ujarnya.


 

Terpenting, kata dia setiap capres dan cawapres harus tunduk pada setiap aturan yang sudah ada. Di samping itu, masyarakat juga punya hak menilai dan memilih calon yang tepat melalui Pilpres 2024.

"Satu Warga Negara Indonesia, dua bertakwa pada tuhan, tidak terlibat tindak pidana dan syarat-syarat lainnya yang ada dalam hukum, untuk kualitas dan kapabilitas diserahkan kepada masyarakat," katanya.

Baca Juga: Sekjen PDIP: Pekan Ini akan Ada Deklarasi Parpol Lain Dukung Ganjar Jadi Capres

Sebelumnya, Pada Sabtu (22/4) pagi, Presiden Jokowi menjawab pertanyaan wartawan soal nama cawapres yang akan disandingkan dengan Ganjar usai salat Idulfitri 1444 Hijriah di Masjid Sheikh Zayed Solo.

"Kok tanya saya, banyak. Ada Pak Erick, Pak Sandiaga Uno, Pak Mahfud, Pak Ridwan Kamil, Cak Imin, dan Pak Airlangga," kata Presiden Jokowi.

Lalu, saat ditanya wartawan soal kemungkinan Prabowo Subianto juga mendampingi Ganjar, Jokowi kembali menyebutkan nama Ketua Umum Partai Gerindra itu.

"Termasuk Pak Prabowo," kata Presiden Ketujuh Republik Indonesia itu.




Sumber : Kompas TV/Antara




BERITA LAINNYA



Kunjungan Paus ke Indonesia

FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x