JAKARTA, KOMPAS.TV- Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) lewat Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), membuka Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) Seksi 2 Cigombong-Cibadak sebagai tol fungsional untuk arus mudik 2023.
Adapun Tol Bocimi seksi 2 Cigombong-Cibadak dibuka mulai 15 April lalu, dengan jam operasional pukul 07.00 sampai 17.00 WIB. Karena masih fungsional, hanya kendaraan golongan I seperti sedan, MVP, dan jeep yang boleh melintas.
KOMPAS.TV pun berkesempatan menjajal ruas tol tersebut saat mudik ke Desa Bojong Raharja, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Kamis (20/4/2023) kemarin.
Penulis berangkat dari Cileungsi pukul 15.00 WIB, kemudian masuk ke Tol Jagorawi. Sampai persimpangan exit tol Ciawi, kendaraan diarahkan lurus masuk ke Tol Bocimi seksi 1 Ciawi-Cigombong.
Baca Juga: Menhub Imbau Pemudik Balik ke Jakarta 26-28 April, Jasa Marga Akan Beri Diskon Tarif Tol
Kemudian sampai persimpangan exit tol Cigombong, kami lurus terus ke seksi 2 Cigombong-Cibadak. Dengan kecepatan kendaraan sedang, jam menunjukkan pukul 16.00 WIB saat kami memasuki Tol Bocimi seksi 2 ini.
Untuk ruas tol fungsional ini masih gratis. Namun saat masuk ke ruas tol seksi 2, kami harus membayar tarif tol seksi 1 Ciawi-Cigombong Rp14.000. Ditambah tarif Tol Jagorawi Rp7.000, total biaya tol yang kami keluarkan adalah Rp22.000.
Adapun PT Trans Jabar Tol sebagai pengelola menyediakan palang pintu darurat sebagai lokasi pembayaran tol, karena gerbang tol di exit tol Parungkuda belum selesai dibangun.
Selanjutnya, KOMPAS.TV menempuh perjalanan Cigombong-Parungkuda hanya dalam waktu 10 menit. Sehingga dari rumah di Cileungsi sampai Parungkuda, total hanya menghabiskan waktu 1 jam 10 menit.
Baca Juga: Daftar Lebaran 2023 di RI: Jemaah Al Muhdhor Rabu 19 April hingga Islam Aboge Minggu 23 April
Kondisi ini jauh berbeda saat Tol Bocimi seksi 2 Cigombong-Parungkuda belum dibuka. Penulis bisa menghabiskan waktu 2-3 jam untuk mencapai titik yang sama.
Meski seksi 1 Ciawi-Cigombong sudah dibuka sejak lama, keluar GT Cigombong kami masih harus melewati titik kemacetan seperti Pasar Cicurug, Parakansalak, dan Taman Angsa. Titik-titik kemacetan itu sekarang terlewati dengan adanya seksi 2.
Namun, setelah keluar di GT Parungkuda, kemarin penulis memang masih harus menghadapi kemacetan di Pasar Cibadak.
Sumber :
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.