JAKARTA. KOMPAS.TV – Sebagian para pemudik telah pulang ke kampung halamannya memang diprediksi tahun ini tingkat arus mudik lebih tinggi dibanding tahun lalu.
Angka kenaikan hampir 45 persen. Kenaikan terjadi karena ini adalah tahun pertama mudik Lebaran dibuka seluas-luasnya pasca pandemi covid-19.
Kakorlantas Polri Irjen Firman Shantyabudi menyebut, salah satu langkah mengurangi kepadatan mudik adalah dengan mengatur pemberangkatan disebar lebih banyak harinya.
Sehingga tidak bertumpuk di titik hari tertentu.
Sebelumnya, pemerintah juga sudah memprediksi lonjakan pemudik tahun 2023 capai 123 juta orang.
Angka tersebut jauh lebih besar dari 2022 yaitu 86 juta orang.
Lalu strategi apa yang akan diterapkan Polri untuk mencegah kemacetan parah selama mudik Lebaran 2023?
Simak dialog bersama Kakorlantas Polri Irjen Firman Shantyabudi berikut ini.
Baca Juga: Jasa Marga: One Way Ampuh Urai Kepadatan Tol Cikampek
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.