TEGAL, KOMPAS.TV - Wahyono (32) gagal merayakan lebaran bersama keluarga usai nyawanya dihabisi oleh sang keponakan.
Diketahui, Wahyono baru saja menginjakkan kaki di kampung halamannya di Slawi, Tegal, Jawa Tengah selama satu jam.
Namun, Wahyono dibunuh oleh keponakannya sendiri ARP (23) dengan cara ditusuk belati di bagian dadanya, Senin (17/4/2023).
Korban sempat dilarikan ke rumah sakit, tetapi nyawanya tidak tertolong karena kehabisan darah.
Kasat Reskrim Polres Tegal AKP Vonny Farizky menjelaskan, pelaku sudah berhasil diamankan.
Baca Juga: 6 Penghuni Rumah di Medan Tewas dalam Musibah Kebakaran
Untuk motif pelaku, pihak polisi masih terus melakukan penyelidikan dan pendalaman lebih lanjut.
"Proses autopsi sudah kami lakukan, hasilnya korban meninggal dunia karena mendapat tiga kali tusukan benda tajam di bagian dada," kata Vonny dikutip dari Tribunnews.
Ayah pelaku atau kakak dari sang korban, Rosichi menceritakan asal muasal kejadian nahas ini.
Rosichi menjelaskan bahwa sang pelaku mengalami masalah syaraf otak setelah kerap mengalami kecelakaan lalu lintas.
Pada usia enam bulan, pelaku pernah kecelakaan sampai tempurung otaknya pecah.
Lalu, pada usia tiga tahun, pelaku kembali mengalami kecelakaan dan mengalami luka di bagian kepala lagi.
Sumber : Kompas TV/Tribunnews
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.