MAKASSAR, KOMPAS.TV - Kasus penyerangan dan perusakan sejumlah pos polisi di Makassar, berakhir damai.
Kesepakatan damai diambil, setelah Kapolda Sulawesi Selatan dan Pangdam XIV Hasanuddin menggelar pertemuan.
Baca Juga: Pria Ngamuk Ngaku "Mental Disorder", Psikolog Forensik: Hanya Beberapa Gangguan yang Bisa...
Dalam jumpa pers bersama di Mapolrestabes Makassar, Kapolda Irjen Setyo Boedi Moempoeni Harso dan Pangdam, Mayjen Totok Imam Santoso, menyatakan sepakat kasus perusakan sejumlah kantor dan pos polisi di Makassar diakhiri secara damai.
Menurut Kapolda dan Pangdam, perusakan pos polisi oleh sejumlah Oknum TNI pada Jumat (14/4) dini hari, terjadi karena kesalahpahaman antar-anggota Polri dan TNI saat patroli dua hari sebelumnya.
Baca Juga: Begini Ekspresi Wagub Lampung, Chusnunia Chalim saat Tanggapi Kritikan Tiktoker Bima
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.