KOMPAS.TV - Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo mengungkapkan tiga alasan kawasan Asia Tenggara mampu menjadi pusat pertumbuhan ekonomi kawasan dan dunia.
Faktor utama adalah angka pertumbuhan ekonomi ASEAN, yang pada tahun lalu ASEAN mampu mencapai angka pertumbuhan 5,3 persen, salah satu tertinggi di dunia.
Baca Juga: Kesedihan Terpancar di Timnas U-20 Pasca-Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah!
Alasan kedua, Gubernur Bank Indonesia bilang ASEAN memiliki kebijakan disiplin moneter, serta kordinasi yang baik antara kebijakan moneter dan fiskal.
Selain itu, digitalisasi keuangan di ASEAN tumbuh cepat didukung oleh populasi anak muda.
Perry Warjiyo, Gubernur Bank Indonesia mengatakan, "tahun ini kita perkirakan sekitar 4,7% dan tentunya naik menjadi 5,6 persen di 2024. ASEAN penting karena salah satu yang menjadi episentrum pertumbuhan.”
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.