KIEV, KOMPAS.TV - Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy secara mendadak mengunjungi Bakhmut, Oblast (daerah setingkat provinsi) Donetsk, timur Ukraina pada Rabu (22/3/2023). Bakhmut adalah titik terpanas pertempuran Rusia-Ukraina beberapa bulan belakangan.
Kunjungan Zelenskyy tersebut dilakukan ketika Bakhmut tengah digempur Rusia. Dua pekan lalu, tentara bayaran Rusia, Wagner Group mengeklaim berhasil merebut sisi timur Bakhmut dan pertempuran jalanan terjadi di kota itu.
Baca Juga: AS Ngotot Tak Mau China Jadi Mediator Rusia-Ukraina: Mereka Tak Mungkin Imparsial
Menurut rilis Kantor Kepresidenan Ukraina, Zelenskyy menerima laporan operasi di garis depan dan jumlah korban dari garnisun Bakhmut. Zelenskyy juga memimpin upacara mengheningkan cipta untuk menghormati serdadu Ukraina yang gugur di medan tersebut.
Presiden Ukraina itu pun memberikan penghargaan bagi para tentara yang mempertahankan Bakhmut.
"Saya merasa terhormat berada di sini hari ini, di timur negara kita, di Donbass, dan memberi penghargaan ke para pahlawan kita, untu berterima kasih, untuk berjabat tangan," kata Zelenskyy dikutip The Guardian.
"Terima kasih telah melindungi negara, kedaulatan, wilayah timur Ukraina," lanjutnya.
Iuliia Mendel, mantan juru bicara Zelenskyy, membagikan video sang presiden yang disebut sedang mengunjungi sebuah lokasi dekat Bakhmut.
Per Rabu (22/3), intelijen Inggris Raya melaporkan bahwa Rusia mulai kehilangan momentum menggempur Bakhmut. Inggris mengeklaim unit-unit pasukan Rusia mulai dialokasikan ke sektor lain.
Baca Juga: Zelenskyy Girang usai Perintah Penangkapan Putin Keluar, Menyebutnya Keputusan Bersejarah
Sumber : The Guardian
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.