Diganggu Lalat, Warga Kudus Tuntut Pemilik Kandang Ayam

KUDUS, KOMPAS.TV - Ratusan warga Desa Kedungsari, Kecamatan Gebog, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, pada hari Rabu (15/3/2023) mendatangi kantor balai desa dengan membawa ribuan lalat yang telah menganggu kenyamanan warga dan tertempel di kertas lem. Warga juga membawa sejumlah spanduk tuntutan penutupan kandang ayam yang berada di tengah permukiman.

Dalam orasinya, warga menuntut kepada pemerintah agar segera menutup keberadaan dua kandang ayam yang beroperasi di tengah permukiman warga.

Dengan keberadaan dua kandang ayam tersebut, warga merasa terganggu karena jarak kandang dengan permukiman yang hanya 30 meter. Sehingga menimbulkan bau menyengat dan menyebabkan munculnya ribuan lalat di permukiman warga.

“Yang kita tuntut cuma satu, yaitu tutup dua kandang yang ada di permukiman kami. Semuanya ada dalam area permukiman RW 4 Desa Kedungsari. Jarak kandangnya tidak sampai dari 500 meter seperti pada Peraturan Menteri,” ucap Moh Aslih, warga Desa Kedungsari.

Menanggapi keluhan warganya, Kepala Desa Kedungsari, Sukoyo berjanji akan segera menindaklanjuti tuntutan warga yakni dengan menghadirkan pihak terkait agar bisa segera menutup keberadaan kandang ayam yang sudah meresahkan warga.

“Kandang ayam itu sangat meresahkan masyarakat, terutama masalah bau dan lalat. Kandang itu sebetulnya sudah lama sekali ada, mungkin hampir 15 tahun,” kata Sukoyo.

Tak hanya melakukan aksi demo di kantor balai desa, warga juga memblokir akses jalan masuk menuju kandang ayam dengan memasang poster yang berisi tuntutan penutupan kandang ayam.

#kudus #kandangayam #demo