ACEH UTARA, KOMPAS.TV - Perum Bulog Subdivisi Regional Lhokseumawe menerima beras impor dari Vietnam sebanyak 7.500 ton. Beras tersebut tiba di Pelabuhan Krung Gukuh Aceh Utara, sejak akhir Februari lalu dan kini proses bongkar muat masih terus dilakukan.
Pasokan beras impor tersebut untuk kebutuhan stok tahun 2023 di wilayah kerja perum Bulog Lhokseumawe yang nantinya akan disalurkan ke lima kabupaten kota yaitu kota Lhokseumawe, Kabupaten Aceh Utara, Bireuen, Bener Meriah dan juga Aceh Tengah, sesuai dengan program pemerintah untuk keperluan operasi pasar jelang bulan Ramadhan.
Dengan adanya beras impor diharapkan dapat menjaga kestabilan harga dan mencegah terjadinya inflasi. Apalagi dari data BPS menyebutkan bahwa komoditas beras menjadi penyumbang inflasi di Kota Lhokseumawe.
Selain itu Bulog juga mendapatkan tugas dari badan pangan nasional untuk program stabilisasi pasokan dan harga pangan atau SPHP beras impor yang bertujuan menekan laju kenaikan harga beras dipasaran.
Meski adanya beras impor dari Vietnam, pihak Bulog memastikan tidak akan mempengaruhi harga serapan beras milik petani lokal di Aceh.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.