Warga dan Petugas Mulai Bersihkan Abu Vulkanik Gunung Merapi di Magelang

MAGELANG, KOMPAS.TV – Sejumlah warga dan petugas di Kota Magelang, Jawa Tengah, mulai membersihkan abu vulkanik dari erupsi Gunung Merapi yang terjadi pada Sabtu (11/3/2023).

Sejumlah petugas BPBD Kota Magelang dan berbagai unsur relawan membersihkan tempat atau fasilitas umum, seperti di Alun-alun Kota Magelang, sejak Sabtu malam.

Pj Sekda Kota Magelang, Larsita, menjelaskan, pihaknya melakukan penyemprotan di sejumlah area publik.

"Langkah pertama untuk menangani abu vulkanis ini kami melakukan penyemprotan di beberapa area public space,” tuturnya, Minggu (12/3/2023), dikutip Kompas.com.

“Baik itu taman maupun ruas-ruas jalan di Kota Magelang. Penyemprotan dimulai dari Alun-alun dan sekitarnya Sabtu (11/3/2023) malam," kata dia.

Baca Juga: Awan Panas Masih Muncul dari Gunung Merapi Pagi Ini, Antisipasi Terburuk Sudah Disiapkan

Sejumlah personel Pemadam Kebakaran (Damkar), PDAM, Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Satpol PP, Dinas Perhubungan (Dishub), PMI dan Tagana pun turut membantu pembersihan.

Selain mmbersihkan abu vulkanik, juga ada pembagian masker untuk masyarakat di beberapa titik di ruas-ruas jalan.

Hal ini untuk membantu masyarakat agar terhindar dari gangguan pernapasan akibat abu vulkanik.

"Kami juga distribusi obat-obatan yang terkait dengan iritasi mata maupun  masalah pernapasan. Semua obat telah disiapkan Puskesmas dan Puskesmas Pembantu di Kota Magelang untuk masyarakat Kota Magelang yang membutuhkan," lanjut Larsita.

Sementara, Kepala Pelaksana Harian BPBD Kota Magelang Machbub Yani Arfian menyebut dua armada Damkar dikerahkan untuk pembersihan debu erupsi Gunung Merapi, dibantu instansi lainnya. 

"Intinya kami bersihkan abu di tempat atau fasilitas umum. Di antaranya di Alun-alun, rumah dinas Wali Kota dan Wakil Wali Kota, Ketua DPRD dan lokasi lainnya," jelas Machbub.

"Kemudian di Masjid Agung dan Taman Kyai Langgeng Ecopark karena akan digunakan kegiatan masyarakat untuk Khataman menjelang Ramadhan," kata dia.

Secara terpisah, Wakil Wali Kota Magelang M. Mansyur mengimbau masyarakat untuk bergotong-royong membersihkan lingkungannya dari debu erupsi Merapi. 

Ia juga mengimbau masyarakat untuk sementara tidak beraktivitas keluar rumah terlebih dahulu.

"Kepada warga yang tidak mempunyai kepentingan mendesak, sebaiknya tidak usah bepergian dahulu.”

“Terutama orang tua dan yang kurang sehat, tetap tinggal di rumah untuk menjaga kesehatan jasmani," pesannya.