KOMPAS.TV – Salah satu hal yang paling ditunggu-tunggu saat Ramadan yakni berburu berbagai makanan. Betapa tidak, menu makanan tersebut hanya ada ketika bulan puasa saja.
Apalagi kuliner khas Ramadan bukan hanya jajanan pasar biasa, melainkan memiliki cita rasa khusus yang sifatnya musiman.
Oleh karena itu, selain bulan puasa, kemungkinan akan sulit menjumpai kuliner-kuliner tersebut.
Berikut beberapa menu makanan khas Ramadan yang dirangkum dari situs Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dan Tribuntravel.
Bingke berendam merupakan makanan khas Pontianak yang menjadi pilihan menu buka puasa. Kue ini punya beragam varian rasa seperti rasa original, keju, kentang, durian, dan beberapa rasa lainnya.
Disebut bingke berendam karena pada permukaan kue yang bentuknya mirip bunga mekar ini terdapat semacam jus atau air yang berasal dari gula dan putih telur.
Semua pasti setuju jika hidangan ini paling identik dengan bulan Ramadan.
Kolak pada umumnya menggunakan perpaduan antara pisang kepok dan ubi yang direbus dengan campuran kuah santan, gula merah, cengkeh, dan daun pandan.
Perpaduan kuah ini akan memberikan rasa manis dan gurih yang lezat di lidah.
Baca Juga: Rekomendasi Tempat Makan Kuliner Selat Solo, dari yang Otentik Hingga Modifikasi
Ketan Bintul adalah makanan yang berasal dari Banten. Konon, menu berbuka puasa satu ini sudah ada sejak abad ke-16.
Hidangan ini berupa ketan berbentuk segi empat yang gurih dengan taburan serundeng kelapa serta ditambahkan irisan daging dan kuah semur.
Perpaduan ketan dan serundeng ini memunculkan cita rasa gurih nan lezat. Lebih unik lagi, biasanya ketan bintul disantap dengan kuah semur, maupun empal daging sapi.
Di Yogyakarta, ada jajanan pasar saat bulan puasa, bernama kicak. Kuliner kicak terbuat dari ketan yang telah ditumbuk halus, lalu dicampurkan dengan santan, nangka, dan juga kelapa parut.
Setelah diolah, kuliner khas ini memiliki rasa manis dari nangka, serta gurih dari kelapa parut, dan santan.
Asida merupakan kuliner tradisional Maluku yang memiliki tekstur kenyal seperti dodol.
Bahan dasar makanan ini adalah tepung terigu, gula, merah, kapulaga, daun pandan dan dipadukan dengan sedikit campuran kayu manis.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.