Kompas TV bisnis bumn

Erick Thohir Akan Jadikan Plumpang Ekosistem Produk Oli Pertamina

Kompas.tv - 10 Maret 2023, 12:24 WIB
erick-thohir-akan-jadikan-plumpang-ekosistem-produk-oli-pertamina
Menteri BUMN Erick Thohir mengungkapkan lokasi Terminal BBM (TBBM) Plumpang, Jakarta Utara, berpotensi menjadi ekosistem produk pelumas atau oli Pertamina. (Sumber: Kompas.tv/Ant)
Penulis : Dina Karina | Editor : Desy Afrianti

JAKARTA, KOMPAS.TV - Menteri BUMN Erick Thohir mengungkapkan lokasi Terminal BBM (TBBM) Plumpang, Jakarta Utara, berpotensi menjadi ekosistem produk pelumas atau oli Pertamina. Erick berencana memindahkan Depo BBM Plumpang ke lahan milik Pelindo. 

"Apakah Plumpang akan ditinggalkan? Tentu tidak, karena di situ pelumas atau oli yang memang tidak memerlukan pipa seperti BBM. Mungkin lebih aman, jadi ekosistem untuk pelumas bisa dikembangkan di situ (Plumpang)," kata Erick dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis (9/3/2023) malam. 

Dia menambahkan, pemindahan TBBM Plumpang harus ada hitungan-hitungan secara bisnis.

Erick mengatakan, faktanya tanah di Plumpang seluas 152 hektare secara sah merupakan milik Pertamina. 

"Namun, sejak tahun 1990-an ada isu tanah antara masyarakat dengan Pertamina, sehingga membutuhkan bantuan dari pemerintah daerah," ujarnya. 

Baca Juga: Bukan Korban Kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Emak-emak Nangis Tak Dapat Bantuan Nasi!

Terkait pemindahan TBBM Plumpang, menurut Erick, hal ini membutuhkan waktu mengingat PT Pelindo harus menyiapkan lahannya terlebih dahulu dan kemungkinan pada 2024.

Sedangkan, untuk investigasi kebakaran TBBM Plumpang yang terjadi pada Jumat (3/3/2023), saat ini sedang berjalan.

"Sesuai instruksi Presiden RI bahwa keselamatan rakyat harus diprioritaskan. Karena itu, ada kejadian terdapat korban, Pertamina langsung memberikan perawatan kepada para korban," ucapnya. 

Sebelumnya, Erick menyebut Pertamina siap memindahkan Terminal BBM Plumpang di Koja, Jakarta Utara ke tanah milik Pelindo.

"Kami sudah rapat bahwa TBBM (Plumpang) akan kita pindahkan ke tanah milik Pelindo," sebutnya. 




Sumber : Antara




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x