JAKARTA, KOMPAS.TV - Warga menangkap seorang pencuri yang memanfaatkan situasi genting kebarakan Depo Pertamina Plumpang, Koja, Jakarta Utara, Jumat (3/3/2023) malam.
Maling tersebut memanfaatkan kosongnya rumah warga terdampak kebakaran Depo Pertamina Plumpang. Pasalnya mayoritas warga harus mengungsi ke tempat yang lebih aman.
Suasana pemukiman warga terdampak menjadi gelap gulita dan hal itu dimanfaatkan pencuri.
Diberitakan dalam Breaking News KOMPAS TV, Sabtu (4/3) pagi WIB, pria tersebut tertangkap saat sedang mencuri sebuah toko yang ditinggal pemiliknya mengungsi.
Baca Juga: Heroik! Kebakaran Depo Pertamina Plumpang Berhasil Dipadamkan 250 Petugas Pemadam Kebakaran
Geram dengan pelaku, warga hendak main hakim sendiri. Warga terus berdatangan ke tempat ditangkapnya pelaku dan membuat situasi semakin ricuh.
Kemudian, pelaku diamankan dan dibawa ke kantor polisi untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Terlepas dari itu, petugas pemadam kebakaran (damkar) yang bertugas di lokasi kejadian, memastikan bahwa objek yang terbakar adalah pipa menuju tangki.
Baca Juga: Kebakaran Pertamina Plumpang Berhasil Dipadamkan, Warga Kehilangan Kerabat Diminta Lapor!
Para warga terdampak kebakaran Depo Plumpang itu telah dievakuasi ke enam titik posko pengungsian yang sudah dibangun Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta bersama tim gabungan.
Pelaksana Harian (Plh) Kepala BPBD DKI M Ridwan menjelaskan, 579 warga terdampak kebakaran tersebut data dari enam pos pengungsian yang telah dibangun.
"Untuk pengungsi, info sementara ada 579 jiwa. Hingga kini masih terus didata karena warga masih keluar masuk," ujar Ridwan dalam keterangan tertulisnya, Jumat (3/3).
Sementara itu, jumlah korban meninggal dari kejadian ini mencapai 13 orang dan 49 korban luka-luka.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.