JAKARTA, KOMPAS TV - Hasil jajak pendapat yang dilakukan Lembaga Survei Indonesia (LSI) akhir tahun 2022 menunjukkan masyarakat puas dengan kinerja pemerintahan Presiden Joko Widodo atau Jokowi.
Sebanyak 75,9 responden mengapresiasi kerja yang dilakukan oleh Kepala Negara dan jajaran pembantunya tersebut.
Baca Juga: Survei LSI: Elektabilitas Ganjar Tertinggi, Prabowo dan Anies Kejar-kejaran di Posisi Kedua
“Ada 57,8 persen yang menyatakan cukup puas, sementara yang masuk kategori sangat puas angkanya mencapai 18,1 persen,” kata Direktur Eksekutif LSI Djayadi Hanan dalam pemaparannya secara daring, Rabu (1/3/2023).
Ia menjelaskan, dalam sebulan terakhir tingkat kepuasan masyarakat terkait kinerja pemerintah menunjukkan angka yang stabil, yaitu berada di angka 76 persen.
Terdapat sejumlah indikator yang melatari tingginya tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Jokowi.Pertama, evaluasi masyarakat terhadap hukum yang terus membaik.
“Tren kondisi penegakan hukum nasional terus mengalami perbaikan. Kini angkanya mencapai 35 persen, setelah sebelumnya 32,6 persen pada Januari 2023,” ujarnya.
Selain itu, kata Djayadi, tingginya tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Jokowi juga disebabkan oleh dengan situasi perekonomian nasional.
Dalam temuan LSI, sebanyak 24,6 persen menilai kondisi perekonomian nasional dalam kondisi baik.
“Evaluasi masyarakat terhadap hukum yang terus membaik, juga ekonomi, memberikan sumbangan atas tingginya kepuasan publik terhadap kinerja Presiden Jokowi,” ujarnya.
Sebagai informasi, target populasi survei ini adalah warga negara Indonesia yang berusia 17 tahun ke atas atau sudah menikah dan memiliki telepon atau ponsel, sekitar 83% dari total populasi nasional.
Pemilihan sampel dilakukan melalui metode random digit dialling (RDD). RDD adalah teknik memilih sampel melalui proses pembangkitan nomor telepon secara acak.
Baca Juga: Survei Litbang Kompas: 69,3 Persen Publik Puas dengan Kinerjanya, Jokowi Respons dengan Senyuman!
Sebanyak 1.228 responden dipilih melalui RDD dan dipilih acak, validasi dan screening. Margin of error survei diperkirakan lebih kurang 2,9% pada tingkat kepercayaan 95%, asumsi simple random sampling.
Wawancara dengan responden dilakukan lewat telepon oleh pewawancara yang dilatih.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.