JAKARTA, KOMPAS.TV – Salah satu bakal calon presiden pada Pemilu 2024 menggunakan slogan “Sukses Jakarta untuk Indonesia” sebagai bahan kampanye. Merespon hal ini, Penjabat Gubernur DKI Heru Budi Hartono tidak mempermasalahkan slogannya dipakai.
“Kalau warga Jakarta, rakyat Indonesia, warga saya untuk menggunakan ini, boleh-boleh saja, silakan,” kata Heru setelah melakukan penanaman pohon di Taman Sensori, Jakarta Barat, Selasa (28/2/2023), dikutip dari Antara.
Diketahui, Anies Baswedan menggunakan slogan "Sukses Jakarta untuk Indonesia" ketika menghadiri acara Apel Siaga Pemenangan PKS di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Jakarta pada Minggu, 26 Februari 2023. Acara tersebut dihelat untuk menyambut Pemilu 2024.
Pamerkan capaian
Di sisi lain, Heru memamerkan capaian selama tiga bulan sejak dirinya dilantik sebagai penjabat gubernur DKI Jakarta. Pemprov DKI melakukan sejumlah terobosan di antaranya, sodetan Kali Ciliwung yang selesai dibangun dan normalisasi Kali Ciliwung yang kembali berjalan.
“Sebelum kurun waktu tiga bulan, sodetan sudah selesai, berikutnya normalisasi kami jalankan,” ujarnya.
Baca Juga: Atasi Banjir Jakarta, Gubernur Heru akan Buat Sumur Resapan
Tak hanya itu, jajaran Pemprov DKI juga menggencarkan kegiatan penghijauan melalui penanaman pohon di sejumlah titik Jakarta.
Dalam kurun waktu kurang dari tiga bulan, Pemprov DKI bersama jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) menambah dan membangun 238 taman.
Heru berencana akan terus melakukan penghijauan dengan menanam pohon bersama Forkompinda. Salah satu tujuan untuk menambah estetika kota Jakarta.
“Ada 236 taman ditambah dua, jadi 238 taman. Begitu lagi terus, dalam kurun waktu tidak lebih dari tiga bulan. Itu sukses Jakarta, untuk siapa? Untuk Indonesia,” katanya.
Baca Juga: 5 Tahun Bersama PKS di Jakarta, Anies Sebut Langkah Berikutnya Hadirkan Perubahan untuk Indonesia
Sebelumnya, Anies Baswedan akan membawa slogan “Sukses Jakarta untuk Indonesia” sebagai salah satu bahan menghadapi Pemilu 2024. Slogan “Sukses Jakarta untuk Indonesia” bersanding dengan logo Plus Jakarta.
Slogan itu digunakan menggantikan slogan kepemimpinan 2017-2022 adalah “Maju Kotanya, Bahagia Warganya”.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.