JAKARTA, KOMPAS TV - Puluhan kiai asal Jawa Timur menggelar musyawarah di Pondok Pesantren Bumi Shalawat, Sidoarjo, Kamis (23/2/2023).
Acara tersebut secara khusus membahas mandat politik para alim ulama itu untuk Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin.
Suasana khidmat begitu terasa di forum yang dihadiri oleh antara lain KH Nurul Huda Djazuli dari Ploso, Wakil Rois Aam PBNU KH Anwar Iskandar, KH Fuad Noerhasan dari Sidogiri, Ketua PWNU Jawa Timur KH Marzuki Mustamar, KH Kholil Nawawi dari Sidogiri, KH. Imam Syafaat dari Banyuwangi, KH Zainal Arifin dari Malang, hingga KH Muqorrobin dari Ngawi.
Baca Juga: PKB Ingin Cak Imin Maju Capres di Pemilu 2024
Nampak pula hadir KH. Muhammad 'Abdurrahman Al Kautsar (Gus Kautsar) dari Ploso, KH Abdussalam Shohib dari Jombang, Gus Ghulam dari Jember, Gus Muhammad Minan Salafi dari Malang, Gus Fathul Yasin dari Kota Batu, Gus Abdul Halim Basthomi dari Nganjuk, Gus M. Khoirul Anam dari Pacitan dan lainnya.
Dalam kesempatan itu, para kiai juga membacakan Risalah 99 Kiai Jawa Timur bertajuk “Dari Jawa Timur Kami Memberangkatkan Gus Muhaimin”.
Pertama, dalam risalah tersebut, para kiai Nahdlatul Ulama (NU) di Jawa Timur itu berkomitmen untuk memberangkatkan cak Imin dari Bumi Jawa Timur untuk melanjutkan dan memperluas pengabdiannya bagi bangsa, negara, kemanusiaan dan agama, dengan secara langsung memegang tampuk kepemimpinan nasional.
Kedua, mendorong dan mengajak pihak-pihak yang terlibat atau memiliki keterkaitan dengan proses sirkulasi kepemimpinan nasional untuk menjadikan tekad dan komitmen kami ini sebagai bahan pertimbangan dan pemikiran dalam pengambilan keputusan politik.
Ketiga, mengajak masyarakat, terutama pihak-pihak yang memiliki harapan dan pandangan yang sama dengan kami, untuk secara bersama-sama mengikhtiarkan terwujudnya niat mulia dan tekad besar ini, dengan langkah-langkah yang sesual dengan peran dan fungsi kita masing-masing.
Mewakili para kiai dari Jawa Timur KH Fuad Noerhasan dengan tegas mendukung wakil ketua DPR itu untuk memimpin lndonesia.
Ia mengajak seluruh santri dan alumni Sidogiri, seluruh masyayikh pondok pesantren, serta warga Nahdliyin untuk bersatu padu mendukung Gus Muhaimin.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.