Sandiaga Akui Harga Tiket Pesawat Turun Tak di Semua Provinsi, Harap Lebih Merata Jelang Lebaran

JAKARTA, KOMPAS.TV - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengatakan promosi harga tiket pesawat hingga penurunan biaya angkutan udara masih belum merata di seluruh provinsi di Indonesia.

Sandi berharap dengan bertambahnya jumlah pesawat dan ketersediaan kursi, biaya yang harus dikeluarkan penumpang bisa lebih terjangkau.

"Namun, seiring dengan bertambahnya jumlah pesawat dan ketersediaan kursi diharapkan (harga tiket pesawat) akan berangsur turun," ucap Sandi dalam The Weekly Brief with Sandi Uno, Senin (20/2/2023).

Terlebih sebentar lagi liburan Hari Raya Idulfitri 1444H akan jatuh pada April 2023 mendatang. Ia berharap tiket pesawat terjangkau bisa merata ke seluruh provinsi di Indonesia.

Baca Juga: Catat Tanggalnya! Ada Tiket Pesawat Murah dari 19 Maskapai

"Terutama memasuki liburan Hari Raya Idul Fitri 1444 H pada bulan April mendatang," ujarnya.

Menurut dia, terjangkaunya harga tiket pesawat bisa memicu pencapaian target pergerakan wisatawan Nusantara. Sandi mengatakan target wisatawan sebanyak 1,4 miliar pergerakan.

"Kami harapkan tiket akan berangsur turun dan terjangkau karena target wisnus (wisatawan Nusantara) dalam negeri itu 1,4 miliar pergerakan. Ini harus ditopang oleh semua stakeholder," ucapnya.

Sandi mengungkapkan berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) terdapat peningkatan penumpang pesawat di Indonesia sebesar 85 persen dengan total penumpang yakni 55,85 juta.

Baca Juga: Mulai 26 Februari 2023, PT KAI Buka Pemesanan Tiket Mudik Lebaran

Dengan pencapaian ini, jelas Sandi, pihaknya akan melakukan kerja sama dengan Kementerian Perhubungan dan maskapai penerbangan untuk bisa meningkatkan jumlah penerbangan. Terlebih arahan ini langsung datang dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Karena ini sudah mendapat arahan langsung dari Bapak Presiden," kata Sandiaga Uno.