Pencarian Korban Gempa Turki Masuki Hari Keenam, Banyak Korban Selamat Muncul dari Reruntuhan

KAHRAMANMARAS, KOMPAS.TV - Banyak korban selamat ditemukan dari reruntuhan gedung yang disebabkan gempa Turki pada hari keenam, Sabtu (11/2/2023).

Para korban selamat itu ditemukan di saat para penyelamat dari seluruh negara berlomba untuk menyelamatkan nyawa dari gempa dahsyat yang terjadi Senin (6/2) lalu.

Dua gempa besar berkekuatan magnitudo 7,8 dan 7,5 yang diikuti sejumlah gempa susulan menghancurkan sejumlah bangunan.

Dikutip dari Anadolu Agency, seorang bocah berusia 4 tahun, Sengul Karabacak dan ayahnya ditarik dari reruntuhan di Distrik Islahiya di Gaziantep 132 jam setelah gempa.

Baca Juga: Kerusuhan Terjadi di Turki, Sebabkan Operasi Penyelamatan Korban Gempa Dihentikan Sementara

Seorang gadis berusia 7 tahun, Irem Bagriacik, juga berhasil diselamatkan di Belen, Provinsi Hatay setelah beberapa hari berada di dalam reruntuhan.

Sehari sebelumnya, ibu Irem, Halime, 27 tahun juga berhasil diselamatkan dari gedung yang sama.

Empat orang termasuk satu anak juga berhasil diselamatkan dari reruntuhan setelah 129 jam terjebak di sana di Distrik Nurdagi, Gaziantep.

Di Provinsi Adiyaman, tim penyelamat berhasil mengeluarkan Zeliha, gadis 10 tahun dari reruntuhan setelah 128 jam.

Tim penyelamat juga berhasil menyelamatkan kakek berusia 72 tahun, Kazim Zaya dari gedung yang dubuh di Adiyaman.

Dua bersaudara, Sabas Habbas, 14 tahun, dan Suad, 12 tahun, berhasil diselamatkan di Kahramanmaras.

Di provinsi yang sama, Kamilcan Agdas, 16 tahun berhasil diselamatkan setelah 119 jam.

Baca Juga: Tim Indonesia untuk Gempa Turki-Suriah Terpusat di Adana, Dubes RI akan Berkantor di Sana

Begitu juga Ayse, gadis 6 tahun dari Kahramanmaras diselamatkan oleh tim penyelamat dari Turki dan Azerbaijan setelah 129 jam.

Sementara itu, Umit Gulcicek, perempuan yang diperkirakan berusia 60 tahun, diselamatkan oleh tim Turki dan Korea dari rereuntihan di Distrik Antakya, Hatay.

Kamil, bocah berusia 16 tahun juga ditarik dari rerntuhan setelah terjebak 116 jam oleh tim dari Kyrgyzstan di Kahramanmaras.

Seorang bayi berusia dua bulan juga diselamatkan hidu-hidup di Provinsi Hatay, usai terperangkap selama 128 jam.