KAHRAMANMARAS, KOMPAS.TV - Pemerintah Turki dilaporkan telah diperingatkan tentang potensi gempa dahsyat di Kahramanras dan wilayah sekitarnya.
Seperti diketahui, gempa dengan magnitudo 7,8 dan 7,5 mengguncang Turki bagian tenggara dan Suriah bagian utara pada Senin (6/2/2023) lalu.
Saat ini dilaporkan lebih dari 23.000 orang tewas di kedua negara tersebut. Gempa mengakibatkan puluhan gedung hancur.
Seorang insinyur geologi dari Universitas Teknik Istanbul, Profesor Naci Gorur, menyadari adanya risiko gempa besar setelah gempa bumi melanda Elazig pada Januari 2020.
Baca Juga: Korban Tewas Gempa Turki dan Suriah Melebihi 23.000, Keajaiban Tetap Ada Meski Sudah 100 Jam
Elazig berada di sebelah timur laut dari pusat gempa yang terjadi awal pekan ini.
Ia memprediksi gempa besar terjadi di utara Adiyaman dan Kota Kahramanmaras, dan telah memberi tahu pemerintah terkait kemungkinan itu.
“Saya memperingatkan kepada pemerintah lokal, gubernur dan pemerintah pusat. Saya katakan untuk mulai mengambil langkah untuk membuat kota Anda siap untuk gempa,” katanya, dikutip dari BBC.
“Karena kita tak bisa menghentikannya, maka kita harus memperkecil kerusakan yang mereka sebabkan,” tambahnya.
Salah satu spesialis teknik gempa bumi terkemuka di Turki, Profesor Mustafa Erdik, percaya hilangnya nyawa yang dramatis disebabkan kelalaian dalam mematuhi peraturan bangunan.
Sumber : BBC
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.