JAKARTA, KOMPAS.TV - Setelah ramai desas-desus reshuffle kabinet.
Akhirnya Presiden Joko Widodo memutuskan, 1 Februari 2023 lalu, bukan Rabu Pon yang dipilih untuk merombak Kabinet Indonesia Maju.
Belum ada “reshuffle”, namun sehari sebelum Rabu Pon yang awalnya disebut sebagai waktu perombakan kabinet.
Jokowi memberi sinyal, meskipun secara umum kinerja kabinetnya baik, namun ada pos-pos kementerian yang butuh evaluasi.
Presiden pun tak menampik, selain kinerja, faktor politik tak bisa dilepaskan dari keputusan “reshuffle” yang diambil.
“Reshuffle” kabinet lumrah terjadi sebagai bagian dinamika politik dalam jalannya pemerintahan.
Tapi menjalani masa jabatan,apalagi masuk putaran akhir.
Sedianya fokus mewujudkan janji kerja, dan meninggalkan legacy untuk kepentingan bangsa.
Tak hanya berkutat di tataran politik kekuasaan semata.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.