CIANJUR, KOMPAS.TV - Yayan Sopian (47), ayah kandung korban tabrak lari diduga dilakukan rombongan pejabat yang dikawal polisi menyebut, putrinya Selvi Amelia Nuraini yang tewas dalam kecelakaan itu sedang berjalan menuju kampus.
Selvi adalah mahasiswi Fakultas Hukum Universitas Suryakancana (Unsur) semester awal dan waktu itu sedang menaiki motor dari arah Bandung menuju Cianjur, tempat kampusnya berada.
Yayan lantas membenarkan anaknya yang diduga menjadi korban tabrak lari saat perjalanan menuju kampusnya.
Yayan pun yakin, Selvi jadi tabrak lari rombongan pejabat yang dikawal polisi pada sore itu, Rabu (25/1/2023) lantaran ia sudah berbincang dengan saksi mata di sekitar lokasi.
"Selvi ini diperkirakan sedang di perjalanan menuju kampus karena ada kuliah sore," kata Yayan, Rabu (25/1) dilansir Tribun Jabar.
Baca Juga: Kronologi Mahasiswi Diduga Jadi Korban Tabrak Lari Rombongan Pejabat Versi Polri, Sebut Ada Penyusup
Ia dan keluarga berharap, agar polisi tindaklanjut penanganan ungkap dalang pelaku yang membuat putrinya tewas.
"Saya ingin kasus ini segera terungkap dan menginginkan ada itikad baik dari pelaku minimal minta maaf dan mendatangi biar kami tenang sekeluarga," ujarnya.
Sementara itu Eva Fatimah (36) bibi korban mengaku, pihak keluarga mengikhlaskan kematian Selvi.
Namun, lanjutnya, keluarga besar korban berharap agar kasus ini tetap diusut tuntas.
Sumber : Kompas TV/Tribun Jabar/Kompas.com
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.