BANDUNG, KOMPAS.TV - Di masa pandemi covid 19, penggunaan gawai meningkat untuk beraktifitas belajar maupun hal lainnya. Adaptasi hal baru dengan menggunakan teknologi saat pandemi memang positif, namun sisi negatifnya karena terlalu berlebihan menggunakan gawai, angka penderita gangguan mata meningkat terutama pada anak usia sekolah.
Menurut ketua yayasan Indonesia melihat nusantara Motris Pamungkas mengatakan, di masa pandemi ada penyakit pada mata myopia booming atau rabun jauh, karena terlalu sering menggunakan gawai mulai dari belajar maupun aktifitas lain seperti bermain games, ketika diperiksa, banyak menemukan kasus miopia.
Pihaknya pun kini mulai mengkampanyekan kesehatan mata dan memberikan pemeriksaan mata gratis di sejumlah daerah. Dalam memberikan pemeriksaan mata gratis, pihaknya berkolaborasi dengan sejumlah instansi salah satunya dengan PT migas hulu Jabar untuk memberikan bantuan terhadap penderita gangguan mata ringan.
Yayasan Indonesia melihat nusantara menargetkan pada tahun 2023 ini, sebanyak 3600 warga bisa mendapatkan layanan kesehatan mata.
Untuk lebih tahu berita terupdate seputar Jawa Barat, bisa klink link di bawah:
IG :https:www.instagram.comkompastvjabar
Youtube :https:www.youtube.comckompastvjaw...
Twitter :https:www.twitter.comkompastv_jabar
Facebook :https:www.Facebook.comkompastvjabar
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.