JAKARTA, KOMPAS.TV - Bagi perempuan, rambut merupakan mahkota. Berbagai cara biasanya ditempuh untuk mendapatkan rambut indah, tak jarang perawatan rambut tertentu justru membuat rambut rusak, termasuk rambut rontok.
Kerusakan rambut ini jika dibiarkan dapat membuat rambut kering dan tidak sehat. Dalam beberapa kasus, kita mungkin baru menyadari bahwa rambut kian menipis atau bahkan menemukan bintik-bintik botak.
Melansir American Academy of Dermatology, ada 6 kebiasaan sepele yang bisa membuat rambut rusak hingga rontok, disertai tips yang bisa dilakukan yang dianjurkan oleh dokter kulit untuk membantu menghentikan kerusakan.
Baca Juga: Moncer! Ini Bisnis yang Diprediksi Paling Cuan di Tahun Kelinci Air 2023
Saat tengah mencuci rambut atau keramas, hindari menaruh sampo langsung ke sepanjang rambut Anda. Ambil sampo dan buatlah busa di tangan Anda, kemudian pijat kulit kepala.
Untuk batang rambut, biarkan sampo Anda mengalir ke sepanjang rambut saat membilasnya. Hindari juga menggosok batang rambut Anda.
Menggunakan kondisioner memberikan nutrisi yang cukup bagi rambut agar terlindungi dari kerusakan. Jangan melewatkan hal ini, pasalnya kondisioner memiliki banyak kandungan yang dapat menutrisi akar dan menjaga kelembaban rambut.
Baca Juga: Penyebab Tinggi Badan Orang Indonesia Tak Bisa Meningkat Pesat seperti Orang Korea Selatan
Sebagian dari kita mungkin sering melakukan hal ini. Faktanya, menggosok rambut dalam keadaan basah bisa membuat rambut Anda bercabang dan patah-patah. Hal ini membuat rambut menjadi rapuh dan mudah rontok.
Sebagai alternatif, bungkus rambut Anda dengan handuk yang menyerap air dan biarkan rambut Anda mengering secara alami.
Rambut yang masih basah cenderung sangat rapuh. Inilah alasan mengapa Anda kerap mendapati rambut Anda rontok dan tertinggal di sisir saat menyisir rambut sesaat setelah keramas.
Jika Anda memiliki rambut lurus, biarkan rambut Anda mengering sebelum menyisirnya dengan menggunakan sisir bergigi jarang. Namun, jika Anda memiliki rambut bertekstur atau ikal ketat, Anda dapat menyisir rambut saat basah, asalkan menggunakan sisir bergigi lebar.
Baca Juga: Keseringan Selfie Pakai Filter Instagram Bikin Lupa dengan Wajah Asli, Benarkah?
Paparan panas dari hair dryer pada rambut dapat merusak kelembaban rambut. Sebaiknya, hindari penggunaan hair dryer. Namun, jika Anda tidak memiliki banyak waktu, Anda dapat menggunakannya dengan pengaturan panas terendah.
Terlalu sering mengikat rambut akan membuat rambut tertarik sehingga membuatnya rapuh dan rontok.
Jika tidak memungkinkan untuk menggerai rambut, Anda dapat menggunakan karet gelang tertutup yang dibuat khusus untuk menata rambut. Cobalah untuk tidak terlalu ketat mengikat rambut.
Sumber : American Academy of Dematology
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.